Kondisi Pemagangan (On Job Training) di Jepang

  1. Bekerja di Lapangan/Pabrik/Perusahaan (bukan kantoran)
  2. Bekerja dengan budaya/ adat istiadat orang Jepang yang terkenal keras, disiplin waktu dan aturan
  3. Bidang pekerjaan tidak dapat dipilih
  4. Harus tahan dengan kerja monoton/ tidak pembosan
  5. Tempat kerja bisa di kota atau di desa terpencil dan jauh dari teman
Tahap Pemagangan
  1. Masa Kenshusei, yaitu Masa Berlatih sambil bekerja, selama setahun pertama pemagangan. Uang saku sebesar ¥ 80.000 dan tidak diperbolehkan kerja lembur. Bila lulus tahap ini maka akan mendapat ijin tinggal untuk mengikuti Pemagangan tahun ke 2 dan ke 3.
  2. Masa Jitsusei, yaitu masa bekerja sambil berlatih. Pada masa ini sudah dianggap sama dengan pemagangan di Jepang menurut Undang-undang Perburuhan di Jepang. Pada masa ini uang saku ¥ 90.000 pada tahun kedua, dan ¥ 100.000 pada tahun ketiga. Pada masa ini juga sudah diperbolehkan lembur jika perusahaan menginginkannya.
Selama pemagangan, peserta/Trainee dilarang:
  1. Mengemudi kendaraan bermotor
  2. Memakai Sepeda yang sudah dibuang orang lain
  3. Berkelahi
  4. Menggunakan Kartu Telepon Palsu
  5. Membawa benda yang menjadi senjata
  6. Melanggar peraturan yang berlaku di Jepang

Popular posts from this blog

Pemagangan Jepang via PT JIAEC

Pemagangan Jepang via LPK Sitinjau Laut dan Himpunan Karya Mandiri

Pemagangan ke Jepang Non-IMM